Sukses Raih Penghargaan Swasti Saba Wistara, Menteri Kesehatan RI Nobatkan Pangkep sebagai Kabupaten Sehat

    Sukses Raih Penghargaan Swasti Saba Wistara, Menteri Kesehatan RI Nobatkan Pangkep sebagai Kabupaten Sehat
    Bupati Pangkep H Muhammad Yusran Lalogau Terima penghargaan dari kementerian kesehatan RI

    PANGKEP - Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep), Provinsi Sulawesi Selatan raih penghargaan Swasti Saba Wistara dari Kementerian Kesehatan RI.

    Penghargaan Swasti Saba ini, Pangkep dinobatkan sebagai Kabupaten Sehat 2023 karena dinilai berhasil menjalankan program Kabupaten Kota Sehat (KKS).

    Penghargaan Swasti Saba Wistara ini, semakin menambah daftar apresiasi atas kinerja positif, yang diraih Pemkab Pangkepyang dipimpin Bupati Pangkep Muhammad Yusran Lalogau sebagai Bupati Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan.

    Penganugerahan Swasti Saba atau Kabupaten Kota Sehat Tahun 2023 ini, diumumkan dalam radiogram Menteri Dalam Negeri dan ditandatangani oleh Dirjen Bina Pembangunan Daerah Kemendagri, Restuardy Daud pada tanggal 23 November 2023 lalu.

    Lalu penghargaan diebrikan pada malam Penganugerahan Penghargaan Kabupaten/Kota Sehat (Swasti Saba) dan STBM Award Tahun 2023, oleh Kementerian Kesehatan RI, Selasa 28 November 2023 kemarin.

    Bupati Kabupaten Pangkep Muhammad Yusran Lalogau menuturkan, penghargaan ini berkat kerjasama semua pihak, yang ingin melihat Kabupaten Pangkep semakin baik.

    "Allhamdulillah, ini karena kerjasama semua pihak yang terlibat, " katanya Rabu, 29 November 2023.

    MYL mengatakan dengan adanya bentuk apresiasi dari Kemeterian Kesehatan ini, tentu saja Pemkab Pangkep akan lebih meningkatkan kinerja program-program untuk masyarakat.

    "Apresiasi ini merupakan, semangat, merupakan motivasi untuk kita semua agar lebih bagus, lebih kedepannya lagi, berbuat untuk pelayanan masyarakat dan untuk Kabupaten Pangkep, " ujar MYL.

    Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pangkep Herlina mengatakan hal serupa, ini kerjasama semua tim terlibat dan masyarakat Pangkep.

    "Terima kasih, kerjasama semua yang terlibat, " katanya.

    Diketahui, program Kabupaten Kota Sehat (KKS) bertujuan agar tercapai kondisi Kabupaten Kota bersih, aman, nyaman dan sehat untuk dihuni dan sebagai tempat bekerja bagi warganya dengan cara terlaksananya berbagai program-program kesehatan dan sektor lain sehingga dapat meningkatkan sarana, produktivitas dan perekonomian masyarakatnya.

    Perlu diketahui bahwa penghargaan Kabupaten Kota Sehat (KKS) bukanlah sebuah lomba melainkan apresiasi pemerinta pusat pada pemerintah daerah yang sudah menyelenggarakan KKS sesuai Peraturan Bersama Menteri Dalam Negeri dan Menteri Kesehatan Nomor 34 tahun 2005 dan Nomor:1138/Menkes/PB/VIII/2005.

    Penyelenggaraan Program KKS melibatkan banyak lintas sektor dan lintas program melalui Tatanan dalam KKS. Ada 7 tatanan KKS, yaitu Kawasan Permukiman, Sarana dan Prasarana Umum; Kawasan Sarana Lalu Lintas Tertib dan Pelayanan Transportasi; Kawasan Industri dan Perkantoran Sehat; Kawasan Pariwisata Sehat; Kawasan Pangan dan Gizi; Kehidupan Masyarakat Sehat yang Mandiri; serta Kehidupan Sosial yang Sehat.

    Setiap tahun genap, dilakukan verifikasi KKS tingkat provinsi. Sementara penghargaannya diberikan setiap tahun ganjil.

    Kriteria penghargaan adalah Padapa kualifikasi pemantapan (2 tatanan); Wiwerda untuk kualifikasi pembinaan (3 tatanan); dan Wistara untuk kualifikasi pengembangan (5 tatanan).

    Penghargaan Kabupaten Kota Sehat/Swasti Saba diselenggarakan sejak tahun 2005, mengacu pada Peraturan Bersama Menteri Dalam Negeri dan Menteri Kesehatan Nomor 34 tahun 2005 dan Nomor:1138/Menkes/PB/VIII/2005.( Herman Djide)

    pangkep sulsel
    HermanDjide

    HermanDjide

    Artikel Sebelumnya

    Perkara Dugaan Tindak Pidana Korupsi PT...

    Artikel Berikutnya

    Kapolsek Balocci bersama Wakapolsek Ajak...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVny Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Danlanud Sultan Hasanuddin Terima Kunjungan Kapolres Maros
    Pasangan Calon Bupati Pangkep Nomor Urut Satu MYL-ARA Hadirkan Solusi Inovatif, Desa Tanpa Kemiskinan 
    Hendri Kampai: Membangun Positivisme Bangsa Indonesia di Tengah Ketidakpastian Ekonomi dan Geopolitik Dunia
    Kanit Paminal Propam Polrestabes Makassar Inisiasi Diskusi Pilkada Damai 2024
    Koramil 1421-03/Bungoro Gelar Karya Bakti Pembersihan Selokan di Kamp Salebbo untuk Peringati HUT TNI ke-79
    Kapolres Pangkep Pimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Pallawa 2024
    Bawaslu Pangkep Kedepankan Pencegahan Pelanggaran Pemilu, Andi Hikmawati Paparkan Langkah Konkret di Rakor Forkopimda
    Kapolsek Bungoro Lakukan Kunjungan ke Kantor Desa Mangilu, Ajak Tokoh Masyarakat Dukung Kamtibmas Jelang Pilkada
    Kapolsek Liukang Tangaya Hadiri Anev dan Evaluasi Ops Mantap Praja Pallawa 2024 di Aula Endra Dharmalaksana Polres Pangkep
    PSIT Gelar Diklat Penanganan Jenazah, Direktur Keuangan Semen Tonasa Anis: Sudah saatnya Kepengurusan Jenazah Dikelola Layaknya Event Organizer
    Jaga Situasi Kamtibmas Jelang Pilkada, Kapolsek Liukang Tupabiring Iptu Harisuddin Gelar Kunker di Rumah Kediaman Kades Mattiro Deceng 
    KM Sabuk 52 Sandar di Pulau Sapuka, Bhabinkamtibmas Polsek Liukang Tangaya Bripka Amrullah Pantau Kondisi Keamanan 
    STKIP Pangkep Gelar Workshop Hadirkan Direktur Utama PT Semen Tonasa Asruddin Sebagai Narasumber
    Lomba Kampung KB Tingkat Provinsi Sulsel, Kampung KB Gusunge Desa Pitue Marang Siap Raih Juara Menuju  Lomba Tingkat Nasional
    Laksanakan Patroli Blue Light, Personil Polsek Bungoro Antisipasi Gangguan Kamtibmas
    Jum'at Curhat, Cara Polsek Mandalle Dengarkan Keluhan Warga
    Semen Tonasa Raih 8 Penghargaan K3 Tingkat Provinsi
    Bhabinkamtibmas Polsek Liukang Tangaya Bripka Amrullah Tingkatkan DDS Ke Warga Binaan

    Ikuti Kami